AmazingTomohon.com
Not everyone can see what you see
WaliKota Tomohon Jimmy F Eman SE Ak meresmikan dan mencanangkan taman kolaborasi JFE-SAS (Jalan lingkungan, Flowers, Edukasi, Smart, Asri dan Sehat) di kelurahan Lansot lingkungan tujuh Kecamatan Tomohon Selatan, rabu (2/11). Peresmian dan pencananangan ditandai dengan penandatanganan prasasti, pengguntingan pita dan pelepasan balon udarah oleh Walikota didampingi Wakil Walikota Tomohon Syerly Adelyn Sompotan.
Sebelumnya Kadis tata ruang pertamanan dan persampahan Kota Tomohon Drs O D S Mandagi sebagai pelaksana kegiatan mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan proyek perubahannya pada Diklat Tingkat II di Lembaga Administrasi Negara (LAN) Makasar. Dijelaskannya kolaborasi membangun JFE – SAS adalah suatu kebijakan dalam rangka menjalin keikutsertaan para stakeholder termasuk pemerintah, masyarakat dan swasta untuk bersama-sama merubah jalan lingkungan (Jalin) menjadi sebuah lokasi yang memiliki taman atau wadah yang ditanami bunga (Flowers), mengandung unsur pengetahuan (Edukasi) dengan informasi mengenai nama-nama bunga sebagai unsur kehidupan sehari hari. Sebagai sebuah kota maka unsur Smart yakni dengan menyiapkan fasilitas untuk mengakses informasi menggunakan teknologi, suasana yang Asri (indah dan sedap dipandang mata) dan rasa nyaman, serta menciptakan lingkungan bersih dan Sehat. “Untuk media tanaman, memanfaatkan barang-barang yang sudah tidak dapat difungsikan lagi (sampah), dan meskipun jalan lingkungan tersebut telah dibangun atau diubah dengan konsep JFE SAS, tapi fungsi utama sebagai jalan umum tetap ada, untuk saat ini selain taman lingkungan kelurahan Lansot, sekaligus juga diresmikan jalan lingkungan kelurahan Lahendong, Matani satu, Matani dua, Paslaten satu dan dua, Taratara satu dan tiga, dan kelurahan Kakaskasen satu, dua dan tiga”, jelas Mandagi.
Pada kesempatan itu Walikota Tomohon memberi apresiasi atas proyek perubahan ini yang ternyata menyentuh keterlibatan positif dari pemerintah kecamatan, kelurahan, bersama unsur masyarakat, bahkan tak hanya itu proyek ini mampu merangsang keterlibatan pihak swasta, BUMN, BUMD yang berkolaborasi dengan pemerintah dan masyarakat dengan semangat kebersamaan membangun taman JFE – SAS. “Selain dari 11 kelurahan yang telah dibangun taman lingkungan, mudah-mudahan akan bertambah lagi taman seperti ini di kelurahan yang lain agar kota ini semakin indah dipandang dan memberi nuansa tersendiri bagi para wisatawan yang datang berkunjung di Kota Tomohon”,harap Eman. “Semoga proyek perubahan ini dapat menjadi titik awal bahkan salah satu langkah untuk mewujudkan visi pemerintah Kota Tomohon menjadikan Tomohon sebagai sebagai Kota pariwisata dunia, bahkan tahun depan pembuatan taman lingkungan ini akan diperlombahkan antar kelurahan se Kota Tomohon”, tutup Eman. Kesempatan itu Wawali SAS menyerahkan piagam bagi stakeholder dan para lurah atas partisipasi dan dukungan dalam membangun taman lingkungan. Tampak hadir para Forkompimda Kota Tomohon, serta jajaran Pemkot, tokoh agama dan masyarakat.