AmazingTomohon.com
Not everyone can see what you see
Pembacaan Ayat Alkitab: Mat. 1
1:1 Inilah silsilah Yesus Kristus, anak Daud, anak Abraham.
1:2 Abraham memperanakkan Ishak, Ishak memperanakkan Yakub, Yakub memperanakkan Yehuda dan saudara-saudaranya,
1:3 Yehuda memperanakkan Peres dan Zerah dari Tamar, Peres memperanakkan Hezron, Hezron memperanakkan Ram,
1:4 Ram memperanakkan Aminadab, Aminadab memperanakkan Nahason, Nahason memperanakkan Salmon,
1:5 Salmon memperanakkan Boas dari Rahab, Boas memperanakkan Obed dari Rut, Obed memperanakkan Isai,
1:6 Isai memperanakkan raja Daud. Daud memperanakkan Salomo dari isteri Uria,
1:7 Salomo memperanakkan Rehabeam, Rehabeam memperanakkan Abia, Abia memperanakkan Asa,
1:8 Asa memperanakkan Yosafat, Yosafat memperanakkan Yoram, Yoram memperanakkan Uzia,
1:9 Uzia memperanakkan Yotam, Yotam memperanakkan Ahas, Ahas memperanakkan Hizkia,
1:10 Hizkia memperanakkan Manasye, Manasye memperanakkan Amon, Amon memperanakkan Yosia,
1:11 Yosia memperanakkan Yekhonya dan saudara-saudaranya pada waktu pembuangan ke Babel.
1:12 Sesudah pembuangan ke Babel, Yekhonya memperanakkan Sealtiel, Sealtiel memperanakkan Zerubabel,
1:13 Zerubabel memperanakkan Abihud, Abihud memperanakkan Elyakim, Elyakim memperanakkan Azor,
1:14 Azor memperanakkan Zadok, Zadok memperanakkan Akhim, Akhim memperanakkan Eliud,
1:15 Eliud memperanakkan Eleazar, Eleazar memperanakkan Matan, Matan memperanakkan Yakub,
1:16 Yakub memperanakkan Yusuf suami Maria, yang melahirkan Yesus yang disebut Kristus.
1:17 Jadi seluruhnya ada: empat belas keturunan dari Abraham sampai Daud, empat belas keturunan dari Daud sampai pembuangan ke Babel, dan empat belas keturunan dari pembuangan ke Babel sampai Kristus.
1:18 Kelahiran Yesus Kristus adalah seperti berikut: Pada waktu Maria, ibu-Nya, bertunangan dengan Yusuf, ternyata ia mengandung dari Roh Kudus, sebelum mereka hidup sebagai suami isteri.
1:19 Karena Yusuf suaminya, seorang yang tulus hati dan tidak mau mencemarkan nama isterinya di muka umum, ia bermaksud menceraikannya dengan diam-diam.
1:20 Tetapi ketika ia mempertimbangkan maksud itu, malaikat Tuhan nampak kepadanya dalam mimpi dan berkata: “Yusuf, anak Daud, janganlah engkau takut mengambil Maria sebagai isterimu, sebab anak yang di dalam kandungannya adalah dari Roh Kudus.
1:21 Ia akan melahirkan anak laki-laki dan engkau akan menamakan Dia Yesus, karena Dialah yang akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka.”
1:22 Hal itu terjadi supaya genaplah yang difirmankan Tuhan oleh nabi:
1:23 “Sesungguhnya, anak dara itu akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki, dan mereka akan menamakan Dia Imanuel” — yang berarti: Allah menyertai kita.
1:24 Sesudah bangun dari tidurnya, Yusuf berbuat seperti yang diperintahkan malaikat Tuhan itu kepadanya. Ia mengambil Maria sebagai isterinya,
1:25 tetapi tidak bersetubuh dengan dia sampai ia melahirkan anaknya laki-laki dan Yusuf menamakan Dia Yesus.
Anak Daud, Anak Abraham
Doa baca: “Inilah silsilah Yesus Kristus, anak Daud, anak Abraham.” (Mat. 1:1)
Dalam Wahyu 22:16 Tuhan Yesus menunjukkan diri-Nya sendiri sebagai “Tunas dan Keturunan Daud.” Dalam Keilahian-Nya, Kristus adalah “Tunas Daud,” dan dalam keinsanian-Nya, Dia adalah “Keturunan Daud”. Maka, Kristus adalah Tuhan Daud sebagai Tunasnya, dan Dia juga adalah benih, cabang, dari Daud sebagai Keturunannya (Mat. 22:42-45; Rm. 1:3; Yer. 23:5). Injil Matius menekankan fakta bahwa Kristus adalah anak Daud (9:27; 15:22; 20:30-31; 21:9).
Salomo, anak Daud, adalah lambang Kristus dalam tiga aspek utama. Pertama, ia adalah lambang dari Kristus yang mewarisi kerajaan (2 Sam. 7:12b, 13; Yer. 23:5; Luk. 1:32-33). Kedua, Salomo memiliki hikmat dan mengucapkan perkataan hikmat. Dalam Matius 12:42 Kristus, Salomo yang lebih besar, juga memiliki hikmat dan mengucapkan perkataan hikmat. Ketiga, Salomo membangun bait Allah (2 Sam. 7:13). Sebagai anak Daud, Kristus akan membangun bait Allah, yaitu gereja.
Kristus juga adalah anak Abraham. Dalam Perjanjian Lama ada satu nubuat yang jelas bahwa Kristus akan menjadi anak Abraham. Ishak, anak Abraham, adalah lambang Kristus dalam tiga aspek utama. Pertama, Ishak membawa berkat kepada semua bangsa, baik bangsa Yahudi maupun bangsa Kafir (Kej. 22:18; Gal. 3:16, 14). Kedua, Ishak dipersembahkan kepada Allah kepada kematian dan dibangkitkan (Kej. 22:1-12; Ibr. 11;17, 19). Ketiga, Ishak menerima mempelai perempuan (Kej. 24:67). Ini adalah lambang Kristus sebagai Dia yang dijanjikan yang akan membawa berkat kepada semua bangsa, yang dipersembahkan kepada Allah kepada kematian, dan yang dibangkitkan, dan yang akan menerima mempelai-Nya (Yoh. 3:29; Why. 19:7). Sebagai anak Abraham, Kristus membawa berkat ilahi kepada kita (Gal. 3:14) (PH Matius, berita 1, W. Lee)
Ayat Hafalan: “Rohlah yang memberi hidup, daging sama sekali tidak berguna. Perkataan-perkataan yang Kukatakan kepadamu adalah roh dan hidup.” (Yoh. 6:63)
Jadwal Pembacaan Perjanjian Lama: Kej. 1—2