AmazingTomohon.com
Not everyone can see what you see
Pembacaan Ayat Alkitab: Mat. 13:1-30
13:1 Pada hari itu keluarlah Yesus dari rumah itu dan duduk di tepi danau.
13:2 Maka datanglah orang banyak berbondong-bondong lalu mengerumuni Dia, sehingga Ia naik ke perahu dan duduk di situ, sedangkan orang banyak semuanya berdiri di pantai.
13:3 Dan Ia mengucapkan banyak hal dalam perumpamaan kepada mereka. Kata-Nya: “Adalah seorang penabur keluar untuk menabur.
13:4 Pada waktu ia menabur, sebagian benih itu jatuh di pinggir jalan, lalu datanglah burung dan memakannya sampai habis.
13:5 Sebagian jatuh di tanah yang berbatu-batu, yang tidak banyak tanahnya, lalu benih itu pun segera tumbuh, karena tanahnya tipis.
13:6 Tetapi sesudah matahari terbit, layulah ia dan menjadi kering karena tidak berakar.
13:7 Sebagian lagi jatuh di tengah semak duri, lalu makin besarlah semak itu dan menghimpitnya sampai mati.
13:8 Dan sebagian jatuh di tanah yang baik lalu berbuah: ada yang seratus kali lipat, ada yang enam puluh kali lipat, ada yang tiga puluh kali lipat.
13:9 Siapa bertelinga, hendaklah ia mendengar!”
13:10 Maka datanglah murid-murid-Nya dan bertanya kepada-Nya: “Mengapa Engkau berkata-kata kepada mereka dalam perumpamaan?”
13:11 Jawab Yesus: “Kepadamu diberi karunia untuk mengetahui rahasia Kerajaan Sorga, tetapi kepada mereka tidak.
13:12 Karena siapa yang mempunyai, kepadanya akan diberi, sehingga ia berkelimpahan; tetapi siapa yang tidak mempunyai, apa pun juga yang ada padanya akan diambil dari padanya.
13:13 Itulah sebabnya Aku berkata-kata dalam perumpamaan kepada mereka; karena sekalipun melihat, mereka tidak melihat dan sekalipun mendengar, mereka tidak mendengar dan tidak mengerti.
13:14 Maka pada mereka genaplah nubuat Yesaya, yang berbunyi: Kamu akan mendengar dan mendengar, namun tidak mengerti, kamu akan melihat dan melihat, namun tidak menanggap.
13:15 Sebab hati bangsa ini telah menebal, dan telinganya berat mendengar, dan matanya melekat tertutup; supaya jangan mereka melihat dengan matanya dan mendengar dengan telinganya dan mengerti dengan hatinya, lalu berbalik sehingga Aku menyembuhkan mereka.
13:16 Tetapi berbahagialah matamu karena melihat dan telingamu karena mendengar.
13:17 Sebab Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya banyak nabi dan orang benar ingin melihat apa yang kamu lihat, tetapi tidak melihatnya, dan ingin mendengar apa yang kamu dengar, tetapi tidak mendengarnya.
13:18 Karena itu, dengarlah arti perumpamaan penabur itu.
13:19 Kepada setiap orang yang mendengar firman tentang Kerajaan Sorga, tetapi tidak mengertinya, datanglah si jahat dan merampas yang ditaburkan dalam hati orang itu; itulah benih yang ditaburkan di pinggir jalan.
13:20 Benih yang ditaburkan di tanah yang berbatu-batu ialah orang yang mendengar firman itu dan segera menerimanya dengan gembira.
13:21 Tetapi ia tidak berakar dan tahan sebentar saja. Apabila datang penindasan atau penganiayaan karena firman itu, orang itu pun segera murtad.
13:22 Yang ditaburkan di tengah semak duri ialah orang yang mendengar firman itu, lalu kekuatiran dunia ini dan tipu daya kekayaan menghimpit firman itu sehingga tidak berbuah.
13:23 Yang ditaburkan di tanah yang baik ialah orang yang mendengar firman itu dan mengerti, dan karena itu ia berbuah, ada yang seratus kali lipat, ada yang enam puluh kali lipat, ada yang tiga puluh kali lipat.”
13:24 Yesus membentangkan suatu perumpamaan lain lagi kepada mereka, kata-Nya: “Hal Kerajaan Sorga itu seumpama orang yang menaburkan benih yang baik di ladangnya.
13:25 Tetapi pada waktu semua orang tidur, datanglah musuhnya menaburkan benih lalang di antara gandum itu, lalu pergi.
13:26 Ketika gandum itu tumbuh dan mulai berbulir, nampak jugalah lalang itu.
13:27 Maka datanglah hamba-hamba tuan ladang itu kepadanya dan berkata: Tuan, bukankah benih baik, yang tuan taburkan di ladang tuan? Dari manakah lalang itu?
13:28 Jawab tuan itu: Seorang musuh yang melakukannya. Lalu berkatalah hamba-hamba itu kepadanya: Jadi maukah tuan supaya kami pergi mencabut lalang itu?
13:29 Tetapi ia berkata: Jangan, sebab mungkin gandum itu ikut tercabut pada waktu kamu mencabut lalang itu.
13:30 Biarkanlah keduanya tumbuh bersama sampai waktu menuai. Pada waktu itu aku akan berkata kepada para penuai: Kumpulkanlah dahulu lalang itu dan ikatlah berberkas-berkas untuk dibakar; kemudian kumpulkanlah gandum itu ke dalam lumbungku.”
Tanah yang Baik
Doa baca: “Dan sebagian jatuh di tanah yang baik lalu berbuah: ada yang seratus kali lipat, ada yang enam puluh kali lipat, ada yang tiga puluh kali lipat.” (Mat. 13:8)
Tanah yang baik melambangkan hati yang baik, yang tidak dikeraskan oleh lalu lintas duniawi, yang tidak memiliki dosa-dosa yang tersembunyi, dan yang tidak memiliki kekhawatiran dunia ini dan tipu daya kekayaan. Tidak ada ego, nafsu atau daging. Hati yang demikian memberikan setiap jengkal tanahnya untuk menerima firman, agar firman itu bisa bertumbuh, berbuah, dan bahkan menghasilkan buah seratus kali lipat (ayat 23). Hati yang demikian adalah tanah yang baik yang menumbuhkan Kristus. Kristus sebagai benih hayat hanya dapat bertumbuh dalam hati semacam ini, tanah yang semacam ini. Inilah tanah yang dapat menumbuhkan kerajaan.
Walaupun orang-orang di sekeliling kita mungkin adalah orang-orang Kristen, tetapi kita jarang menemukan seorang yang benar-benar miskin dalam roh dan murni dalam hati. Bagaimana dengan Anda? Apakah Anda masih mempunyai lalu lintas duniawi dalam hati Anda? Apakah Anda benar-benar miskin dalam roh dan murni dalam hati? Adakah batu-batu yang tersembunyi di dalam hati Anda? Bagaimana dengan kekhawatiran dunia ini dan tipu daya kekayaan? Walau kita harus memikirkan pertanyaan-pertanyaan ini, kita tidak boleh kecil hati. Sebaliknya, kita harus terdorong. Tidak ada sesuatu pun yang dapat menghentikan ekonomi Allah. Setidak-tidaknya ada sebagian yang merupakan tanah yang baik.
Di sini dan sana, dalam begitu banyak kota besar, Tuhan akan menemukan tanah yang baik. Tuhan itu berbelaskasihan. Kita mungkin mempunyai terlalu banyak lalu lintas, tetapi Tuhan menyelamatkan kita dari pinggir jalan dan menempatkan kita di tengah-tengah ladang. Tidak disangsikan bahwa di antara kita, sejumlah besar adalah tanah yang baik. Kerajaan dan gereja bertumbuh di sini. Di sini, dalam hidup gereja, kita menumbuhkan Kristus dan kita menumbuhkan kerajaan. Kerajaan tidak dihasilkan oleh pekerjaan kita, tetapi hanya dihasilkan oleh pertumbuhan Kristus di dalam kita. (PH Matius, berita 36, W. Lee)
Ayat Hafalan 1: “Bukankah Mesias harus menderita semuanya itu untuk masuk ke dalam kemuliaan-Nya?” (Luk. 24:26)
Ayat Hafalan 2: “Tetapi dalam semuanya itu kita lebih daripada orang-orang yang menang, melalui Dia yang telah mengasihi kita.” (Rm. 8:37)
Jadwal Pembacaan Perjanjian Lama: Kej. 37—38