AmazingTomohon.com
Not everyone can see what you see
Edisi 7 Juli 2016 – Pembacaan Ayat Alkitab: Kis.15:1-34
15:1 Beberapa orang datang dari Yudea ke Antiokhia dan mengajarkan kepada saudara-saudara seiman di situ, “Jikalau kamu tidak disunat menurut adat istiadat yang diwariskan oleh Musa, kamu tidak dapat diselamatkan.”
15:2 Tetapi Paulus dan Barnabas dengan keras melawan dan membantah pendapat mereka itu. Akhirnya ditetapkan, supaya Paulus dan Barnabas serta beberapa orang lain dari jemaat itu pergi kepada rasul-rasul dan penatua-penatua di Yerusalem untuk membicarakan persoalan itu.
15:3 Mereka diantar oleh jemaat sampai ke luar kota, lalu mereka berjalan melalui Fenisia dan Samaria dan menceritakan tentang pertobatan orang-orang bukan Yahudi. Hal itu sangat menggembirakan hati saudara-saudara seiman di situ.
15:4 Setibanya di Yerusalem mereka disambut oleh jemaat dan oleh rasul-rasul dan penatua-penatua, lalu mereka menceritakan segala sesuatu yang Allah lakukan dengan perantaraan mereka.
15:5 Tetapi beberapa orang dari aliran Farisi, yang telah menjadi percaya, berdiri dan berkata, “Orang-orang bukan Yahudi harus disunat dan diwajibkan untuk menuruti hukum Musa.”
15:6 Lalu bersidanglah rasul-rasul dan penatua-penatua untuk membicarakan persoalan itu.
15:7 Sesudah berdebat beberapa waktu lamanya, berdirilah Petrus dan berkata kepada mereka, “Hai Saudara-saudara, kamu tahu bahwa sejak semula Allah memilih aku dari antara kamu, supaya dengan perantaraanku bangsa-bangsa lain mendengar berita Injil dan menjadi percaya.
15:8 Allah, yang mengenal hati manusia, memberi kesaksian untuk mereka dengan mengaruniakan Roh Kudus kepada mereka sama seperti kepada kita,
15:9 dan Ia sama sekali tidak membeda-bedakan antara kita dengan mereka, sesudah Ia menyucikan hati mereka oleh iman.
15:10 Kalau demikian, mengapa kamu mau mencobai Allah dengan meletakkan pada tengkuk murid-murid itu suatu gandar yang tidak dapat dipikul, baik oleh nenek moyang kita maupun oleh kita sendiri?
15:11 Sebaliknya, kita percaya bahwa melalui anugerah Tuhan Yesus Kristus kita akan diselamatkan sama seperti mereka juga.”
15:12 Lalu diamlah seluruh umat itu, lalu mereka mendengarkan Paulus dan Barnabas menceritakan segala tanda dan mukjizat yang dilakukan Allah dengan perantaraan mereka di antara bangsa-bangsa lain.
15:13 Setelah Paulus dan Barnabas selesai berbicara, berkatalah Yakobus, “Hai Saudara-saudara, dengarkanlah aku:
15:14 Simon telah menceritakan bahwa pada mulanya Allah menunjukkan rahmat-Nya kepada bangsa-bangsa lain dengan memilih suatu umat dari antara mereka bagi nama-Nya.
15:15 Hal itu sesuai dengan ucapan-ucapan para nabi seperti yang tertulis:
15:16 Kemudian Aku akan kembali dan membangun kembali pondok Daud yang telah roboh, dan reruntuhannya akan Kubangun kembali dan akan Kuteguhkan,
15:17 supaya semua orang lain mencari Tuhan bahkan segala bangsa yang atasnya nama-Ku disebut, demikianlah firman Tuhan yang melakukan semuanya ini,
15:18 yang telah diketahui sejak semula.
15:19 Sebab itu aku berpendapat bahwa kita tidak boleh menimbulkan kesulitan bagi mereka dari bangsa-bangsa lain yang berbalik kepada Allah,
15:20 tetapi kita harus menulis surat kepada mereka, supaya mereka menjauhkan diri dari hal-hal yang telah dicemarkan berhala-berhala, dari percabulan, dari daging binatang yang mati dicekik dan dari darah.
15:21 Sebab sejak zaman dahulu hukum Musa diberitakan di tiap-tiap kota, dan sampai sekarang hukum itu dibacakan tiap-tiap hari Sabat di rumah-rumah ibadat.”
15:22 Kemudian rasul-rasul dan penatua-penatua beserta seluruh jemaat itu mengambil keputusan untuk memilih dari antara mereka beberapa orang yang akan diutus ke Antiokhia bersama-sama dengan Paulus dan Barnabas, yaitu Yudas yang disebut Barsabas dan Silas. Keduanya adalah orang terpandang di antara saudara-saudara seiman itu.
15:23 Kepada mereka diserahkan surat yang bunyinya: “Salam dari rasul-rasul dan penatua-penatua, dari saudara-saudaramu kepada saudara-saudara di Antiokhia, Siria dan Kilikia yang berasal dari bangsa-bangsa lain.
15:24 Kami telah mendengar bahwa ada beberapa orang di antara kami, yang tanpa mendapat pesan dari kami, telah menggelisahkan dan menggoyahkan hatimu dengan ajaran mereka.
15:25 Sebab itu dengan bulat hati kami telah memutuskan untuk memilih dan mengutus beberapa orang kepada kamu bersama-sama dengan Barnabas dan Paulus yang kami kasihi,
15:26 yaitu orang yang telah mempertaruhkan nyawanya karena nama Tuhan kita Yesus Kristus.
15:27 Jadi, kami telah mengutus Yudas dan Silas yang secara lisan akan menyampaikan sendiri hal-hal ini kepada kamu.
15:28 Sebab adalah keputusan Roh Kudus dan keputusan kami, supaya kepada kamu jangan ditanggungkan lebih banyak beban daripada yang perlu ini:
15:29 Kamu harus menjauhkan diri dari makanan yang dipersembahkan kepada berhala, dari darah, dari daging binatang yang mati dicekik dan dari percabulan. Jikalau kamu menjaga diri terhadap hal-hal ini, kamu berbuat baik. Sekianlah, selamat.”
15:30 Setelah berpamitan, Yudas dan Silas berangkat ke Antiokhia. Di situ mereka memanggil seluruh jemaat berkumpul, lalu menyerahkan surat itu kepada mereka.
15:31 Setelah membaca surat itu, jemaat bersukacita karena isinya yang memberi penghiburan.
15:32 Yudas dan Silas, yang adalah juga nabi, banyak memberi penghiburan kepada saudara-saudara seiman itu dan menguatkan hati mereka.
15:33 Sesudah beberapa waktu keduanya tinggal di situ, saudara-saudara itu melepas mereka dalam damai untuk kembali kepada mereka yang mengutusnya.
15:34 [Tetapi Silas memutuskan untuk tinggal di situ.]
Tidak membeda bedakan
Doa baca: “dan Ia sama sekali tidak membeda-bedakan antara kita dengan mereka, sesudah Ia menyucikan hati mereka oleh iman.” (Kis. 15:9)
Setelah seorang yang baru percaya menerima penumpangan tangan, masuk ke dalam gereja, dan berada di bawah Sang Kepala, sekarang ia perlu nampak masalah kesatuan seluruh orang yang percaya di dalam Tubuh, yakni terhapusnya segala perbedaan yang ada. Ini berarti, semua orang yang percaya merupakan satu kesatuan di dalam Kristus, segala perbedaan telah disingkirkan. Karena itu, kita wajib nampak bahwa kita semua telah menjadi satu di dalam Tuhan, tanpa perbedaan status kita yang semula. Semua orang yang ada di dalam manusia baru tidak ada lagi perbedaan, semua yang ada di dalam Tubuh Krisus tidak lagi ada perbedaannya.
Orang dunia paling mementingkan kedudukan, yakni status pribadi. Aku ini orang macam apa, aku harus mempertahankan kedudukan atau statusku itu. Namun, jika kita ingin menjadi orang Kristen, hal itu harus kita tolak. Bila Anda memasukkan status, kedudukan pribadi Anda ke dalam manusia baru, Anda akan membuat manusia baru menjadi usang, sebab perkara-perkara itu adalah milik manusia lama. Jadi, ketika Anda datang ke dalam gereja, perkara-perkara itu harus Anda buang. Kita semua adalah saudara saudari, di dalam Kristus kita adalah satu manusia baru, di dalam Tubuh kita bersama-sama menjadi anggota. Di dalam gereja, kita telah menghapus segala perbedaan yang di luar Kristus. Setiap orang berdiri di atas kedudukan yang baru, semuanya berada dalam manusia baru yang dibangun Tuhan, dan semua berada dalam Tubuh yang diciptakan Tuhan. Anda wajib nampak, seluruh anak Allah adalah satu, dan tidak boleh saling memandang dengan mata lain. (Terhapusnya Segala Perbedaan, W.Nee)
Ayat Hafalan: “Dan kalau Ia datang, Ia akan menginsafkan dunia akan dosa, kebenaran dan penghakiman.” (Yoh. 16:8)
Jadwal Pembacaan Perjanjian Lama: Ezr. 5—6