AmazingTomohon.com
Not everyone can see what you see
Edisi 8 Mei 2016 – Pembacaan Ayat Alkitab: Yoh. 1:19-51
1:19 Dan inilah kesaksian Yohanes ketika orang Yahudi dari Yerusalem mengutus beberapa imam dan orang-orang Lewi kepadanya untuk menanyakan dia: “Siapakah engkau?”
1:20 Ia mengaku dan tidak berdusta, katanya: “Aku bukan Mesias.”
1:21 Lalu mereka bertanya kepadanya: “Kalau begitu, siapakah engkau? Elia?” Dan ia menjawab: “Bukan!” “Engkaukah nabi yang akan datang?” Dan ia menjawab: “Bukan!”
1:22 Maka kata mereka kepadanya: “Siapakah engkau? Sebab kami harus memberi jawab kepada mereka yang mengutus kami. Apakah katamu tentang dirimu sendiri?”
1:23 Jawabnya: “Akulah suara orang yang berseru-seru di padang gurun: Luruskanlah jalan Tuhan! seperti yang telah dikatakan nabi Yesaya.”
1:24 Dan di antara orang-orang yang diutus itu ada beberapa orang Farisi.
1:25 Mereka bertanya kepadanya, katanya: “Mengapakah engkau membaptis, jikalau engkau bukan Mesias, bukan Elia, dan bukan nabi yang akan datang?”
1:26 Yohanes menjawab mereka, katanya: “Aku membaptis dengan air; tetapi di tengah-tengah kamu berdiri Dia yang tidak kamu kenal,
1:27 yaitu Dia, yang datang kemudian dari padaku. Membuka tali kasut-Nya pun aku tidak layak.”
1:28 Hal itu terjadi di Betania yang di seberang sungai Yordan, di mana Yohanes membaptis.
1:29 Pada keesokan harinya Yohanes melihat Yesus datang kepadanya dan ia berkata: “Lihatlah Anak domba Allah, yang menghapus dosa dunia.
1:30 Dialah yang kumaksud ketika kukatakan: Kemudian dari padaku akan datang seorang, yang telah mendahului aku, sebab Dia telah ada sebelum aku.
1:31 Dan aku sendiri pun mula-mula tidak mengenal Dia, tetapi untuk itulah aku datang dan membaptis dengan air, supaya Ia dinyatakan kepada Israel.”
1:32 Dan Yohanes memberi kesaksian, katanya: “Aku telah melihat Roh turun dari langit seperti merpati, dan Ia tinggal di atas-Nya.
1:33 Dan aku pun tidak mengenal-Nya, tetapi Dia, yang mengutus aku untuk membaptis dengan air, telah berfirman kepadaku: Jikalau engkau melihat Roh itu turun ke atas seseorang dan tinggal di atas-Nya, Dialah itu yang akan membaptis dengan Roh Kudus.
1:34 Dan aku telah melihat-Nya dan memberi kesaksian: Ia inilah Anak Allah.”
1:35 Pada keesokan harinya Yohanes berdiri di situ pula dengan dua orang muridnya.
1:36 Dan ketika ia melihat Yesus lewat, ia berkata: “Lihatlah Anak domba Allah!”
1:37 Kedua murid itu mendengar apa yang dikatakannya itu, lalu mereka pergi mengikut Yesus.
1:38 Tetapi Yesus menoleh ke belakang. Ia melihat, bahwa mereka mengikut Dia lalu berkata kepada mereka: “Apakah yang kamu cari?” Kata mereka kepada-Nya: “Rabi (artinya: Guru), di manakah Engkau tinggal?”
1:39 Ia berkata kepada mereka: “Marilah dan kamu akan melihatnya.” Mereka pun datang dan melihat di mana Ia tinggal, dan hari itu mereka tinggal bersama-sama dengan Dia; waktu itu kira-kira pukul empat.
1:40 Salah seorang dari keduanya yang mendengar perkataan Yohanes lalu mengikut Yesus adalah Andreas, saudara Simon Petrus.
1:41 Andreas mula-mula bertemu dengan Simon, saudaranya, dan ia berkata kepadanya: “Kami telah menemukan Mesias (artinya: Kristus).”
1:42 Ia membawanya kepada Yesus. Yesus memandang dia dan berkata: “Engkau Simon, anak Yohanes, engkau akan dinamakan Kefas (artinya: Petrus).”
1:43 Pada keesokan harinya Yesus memutuskan untuk berangkat ke Galilea. Ia bertemu dengan Filipus, dan berkata kepadanya: “Ikutlah Aku!”
1:44 Filipus itu berasal dari Betsaida, kota Andreas dan Petrus.
1:45 Filipus bertemu dengan Natanael dan berkata kepadanya: “Kami telah menemukan Dia, yang disebut oleh Musa dalam kitab Taurat dan oleh para nabi, yaitu Yesus, anak Yusuf dari Nazaret.”
1:46 Kata Natanael kepadanya: “Mungkinkah sesuatu yang baik datang dari Nazaret?”
1:47 Kata Filipus kepadanya: “Mari dan lihatlah!” Yesus melihat Natanael datang kepada-Nya, lalu berkata tentang dia: “Lihat, inilah seorang Israel sejati, tidak ada kepalsuan di dalamnya!”
1:48 Kata Natanael kepada-Nya: “Bagaimana Engkau mengenal aku?” Jawab Yesus kepadanya: “Sebelum Filipus memanggil engkau, Aku telah melihat engkau di bawah pohon ara.”
1:49 Kata Natanael kepada-Nya: “Rabi, Engkau Anak Allah, Engkau Raja orang Israel!”
1:50 Yesus menjawab, kata-Nya: “Karena Aku berkata kepadamu: Aku melihat engkau di bawah pohon ara, maka engkau percaya? Engkau akan melihat hal-hal yang lebih besar dari pada itu.”
1:51 Lalu kata Yesus kepadanya: “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya engkau akan melihat langit terbuka dan malaikat-malaikat Allah turun naik kepada Anak Manusia.”
Sesuatu yang Baik Datang dari Nazaret
Doa baca: “Kata Natanael kepadanya: “Mungkinkah sesuatu yang baik datang dari Nazaret? (Yoh. 1:46)
Filipus kurang jelas dalam hal memperkenalkan Tuhan, ia mengatakan Tuhan adalah orang Nazaret, sehingga Natanael sulit untuk percaya; katanya, “Mungkinkah sesuatu yang baik datang dari Nazaret?” Kemudian Filipus tidak berkata apa-apa, ia hanya berkata, “Mari dan lihatlah!” Untung Filipus berbuat demikian. Jika ia berkata-kata lagi, tidak mustahil akan lebih tidak tepat, itu akan membuat Natanael menjadi lebih bingung dan lebih sulit percaya kepada Yesus yang ia beritakan. Begitu Natanael dibawa ke hadirat Tuhan, ia langsung melihat Tuhan, sehingga Tuhan dapat dikenalnya dengan jelas. Sering kali, ketika kita menganjuri orang untuk percaya kepada Tuhan, apa yang kita katakan selalu kurang jelas, kurang tepat. Terutama saudara saudari yang baru beroleh selamat, sering mempunyai keadaan demikian. Sebab itu, kita harus berhati-hati, jangan terlalu banyak memberi keterangan, agar orang tidak menjadi bingung. Belajarlah “membawa orang untuk bertemu dengan Yesus”. Katakanlah kepadanya, “Mari dan lihatlah.” Bawalah orang langsung ke hadirat Tuhan untuk berjumpa dengan Tuhan. Banyak orang begitu berjumpa dengan Tuhan, masalah-masalah mereka menjadi beres. Adanya masalah pada diri manusia adalah karena ia tidak melihat Tuhan. Sebab itu janganlah kita mencoba menjawab masalah orang lain. Hendaklah kita membawa orang ke hadirat Tuhan, biarkan Tuhan sendiri yang menjadi jawaban atas segala masalahnya. Asalkan berjumpa dengan Tuhan, segala persoalannya akan beres. (Pokok-pokok Penting Alkitab (5), bab 28, W. Lee)
Ayat Hafalan 1: “Kuduskanlah mereka dalam kebenaran; firman-Mu adalah kebenaran.“ (Yoh.17:17)
Ayat Hafalan 2: “dan kamu akan mengetahui kebenaran, dan kebenaran itu akan memerdekakan kamu.” (Yoh. 8:32)
Jadwal Pembacaan Perjanjian Lama: 2 Sam. 19:8b—20:26