Edisi 3 November 2016 – Pembacaan Ayat Alkitab: Ibr. 1

1:1 Setelah pada zaman dahulu Allah berulang kali dan dengan berbagai cara berbicara kepada nenek moyang kita dengan perantaraan para nabi,

1:2 maka pada zaman akhir ini Ia berbicara kepada kita dengan perantaraan Anak-Nya yang telah Ia tetapkan sebagai ahli waris segala sesuatu. Melalui Dia Allah telah menjadikan alam semesta.

1:3 Dialah cahaya kemuliaan Allah dan gambar keberadaan Allah yang sesungguhnya dan menopang segala yang ada dengan firman-Nya yang penuh kekuasaan. Setelah selesai mengadakan penyucian dosa, Ia duduk di sebelah kanan Yang Mahabesar, di tempat yang tinggi,

1:4 jauh lebih tinggi daripada malaikat-malaikat, sama seperti nama yang dikaruniakan kepada-Nya jauh lebih istimewa daripada nama mereka.

1:5 Karena kepada siapakah di antara malaikat-malaikat itu pernah Ia katakan, “Engkaulah Anak-Ku! Engkau telah menjadi Anak-Ku pada hari ini”? dan “Aku akan menjadi Bapa-Nya, dan Ia akan menjadi Anak-Ku”? 

1:6 Lagi pula, ketika Ia membawa Anak-Nya yang sulung ke dunia, Ia berkata, “Semua malaikat Allah harus menyembah Dia.”

1:7 Tentang malaikat-malaikat Ia berkata, “Yang membuat malaikat-malaikat-Nya menjadi badai dan pelayan-pelayan-Nya menjadi nyala api.”

1:8 Tetapi tentang Anak Ia berkata, “Takhta-Mu, ya Allah, tetap untuk seterusnya dan selamanya, dan tongkat kerajaan-Mu adalah tongkat kebenaran.

1:9 Engkau mencintai keadilan dan membenci kefasikan; sebab itu Allah, Allah-Mu telah mengurapi Engkau dengan minyak sebagai tanda kesukaan, melebihi teman-teman sekutu-Mu.”

1:10 Dan, “Pada mulanya, ya Tuhan, Engkau telah meletakkan dasar bumi, dan langit adalah buatan tangan-Mu.

1:11 Semuanya itu akan binasa, tetapi Engkau tetap ada, dan semuanya itu akan menjadi usang seperti pakaian;

1:12 seperti jubah Engkau akan menggulung mereka, dan seperti pakaian mereka akan diubah, tetapi Engkau tetap sama, dan tahun-tahun-Mu tidak berkesudahan.”

1:13 Kepada siapakah di antara malaikat itu pernah Ia berkata, “Duduklah di sebelah kanan-Ku, sampai Kubuat musuh-musuh-Mu menjadi tumpuan kaki-Mu”?

1:14 Bukankah mereka semua adalah roh-roh yang melayani, yang diutus untuk melayani mereka yang akan mewarisi keselamatan?

Allah Dinyatakan dalam Putra

Doa baca: “Setelah pada zaman dahulu Allah berulang kali dan dengan berbagai cara berbicara kepada nenek moyang kita dengan perantaraan para nabi.” (Ibr. 1:1)

Ibrani 1:1-3 mengatakan bahwa setelah pada zaman dahulu Allah berulang kali dan dalam pelbagai cara berbicara, maka pada suatu hari Ia memutuskan untuk berbicara kepada kita secara pribadi dalam Yesus Kristus. Yesus Kristus adalah Allah yang datang dalam rupa manusia. Kedatangan-Nya menyatakan Allah (Yoh. 1:18). Selama Dia hidup di bumi, Dia menyatakan diri-Nya sebagai Allah berkali-kali, baik melalui pembicaraan-Nya maupun melalui mujizat-mujizat yang Dia lakukan.

Setelah tiga puluh tiga setengah tahun hidup di bumi, Ia menempuh kematian yang ajaib. Kematian-Nya merupakan penggenapan dari nubuat-nubuat dalam Perjanjian Lama. Ia telah memberitahukan kematian-Nya kepada murid-murid-Nya sebelum hal itu terjadi. Pada saat kematian-Nya Ia berkata, “Sudah selesai”, yang berarti bahwa pekerjaan penebusan Allah telah selesai. Kematian semua pemimpin dunia menandai berakhirnya pengaruh dan karir mereka, tetapi kematian Kristus merupakan awal kekristenan dan membawa iman yang menggoncangkan bumi. Tidak heran jika kepala pasukan dan prajurit-prajurit yang menjaga Dia di salib mengakui, “Sungguh, orang ini Anak Allah” (Mat. 27:54). Kematian-Nya adalah kematian manusia-Allah. Pada saat kematian-Nya, langit menjadi gelap gulita dan kuburan-kuburan terbuka, dan banyak orang kudus yang telah mati dibangkitkan. Ia adalah Allah yang telah mati untuk manusia! Tidak ada seorang pun ahli sejarah yang dapat menjelaskan kuasa tersembunyi di balik kematian Kristus. Kehidupan dan kematian Yesus Kristus adalah suatu saksi hidup akan adanya kuasa dan pekerjaan Allah. (Allah itu Ada, LSM)

 Ayat Hafalan: “Dan barangsiapa yang berseru kepada nama Tuhan akan diselamatkan.” (Kis. 2:21) 

Jadwal Pembacaan Perjanjian Lama: Yer. 39

TOMOHON UNDERCOVER | Short Film from North Sulawesi – INDONESIA

SINOPSIS : Dua gank anak muda yang berseteru namun kepala masing-masing geng terpikat pada satu wanita yang sama. Film ini Read more

Eat n Drink 1 (Anak Daud, Anak Abraham)

Pembacaan Ayat Alkitab: Mat. 1 1:1 Inilah silsilah Yesus Kristus, anak Daud, anak Abraham. 1:2 Abraham memperanakkan Ishak, Ishak memperanakkan Read more

Eat n Drink 2 (Melihat Bintang-Nya)

Pembacaan Ayat Alkitab: Mat. 2:1-23 2:1 Sesudah Yesus dilahirkan di Betlehem di tanah Yudea pada zaman raja Herodes, datanglah orang-orang Read more

Eat n Drink 3 (Bertobat Demi Kerajaan)

Pembacaan Ayat Alkitab: Mat. 3 3:1 Pada waktu itu tampillah Yohanes Pembaptis di padang gurun Yudea dan memberitakan: 3:2 "Bertobatlah, Read more